PELATIHAN DOKTER KECIL

Usia sekolah dasar merupakan waktu yang tepat bagi guru untuk mengenalkan dan menanamkan kebiasaan hidup sehat. Kebiasaan ini dapat dilatih dengan mengoptimalkan program UKS. UKS merupakan program pemerintah yang wajib ada di sekolah dalam pelayanan kesehatan, pendidikan kesehatan, atau kebiasaan hidup sehat di sekolah agar diterapkan di lingkungan sekitar (Soenardjo, 2002). UKS mempunyai program yang berfungsi sebagai sarana pendidikan kesehatan dalam rangka mewujudkan perilaku hidup sehat. Program yang dimaksud adalah dokter kecil. Dokter kecil merupakan peserta didik yang memenuhi kriteria dan dipilih oleh guru dan telah mendapat pelatihan untuk ikut melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga, dan lingkungannya. Kegiatan pelatihan dokter kecil ini dilaksanakan Sekolah Dasar Peradaban Islam Bani Masud di Baru Tengah. Pelatihan dokter kecil yang dilakukan oleh Puskesmas Baru Tengah juga dilaksakan di beberapa sekolah di wilayah Kelurahan Baru Tengan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini bahwa pelatihan dokter kecil berperan dalam menggerakkan perilaku hidup sehat. Para dokter kecil paham cara mencuci tangan yang baik dan benar, waktu mencuci tangan, dan mencuci tangan dengan air bersih dan mengalir. Mereka paham cara menyikat gigi yang baik dan benar, dan kapan saja harus menyikat gigi. Para dokter kecil pada praktek P3K mengetahui cara penanganan keadaan pingsan, terkilir atau keseleo, maupun jenisjenis luka beserta cara menanganinya, seperti luka bakar, luka memar, luka robek, dan luka iris. Dokter kecil menjadi paham jenisjenis penyakit yang menular secara langsung maupun melalui hewan. Cara yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan lingkungan dan pribadi, dimana kesehatan pribadi mencakup banyak hal, seperti kebersihan rambut, kebersihan badan, kebersihan kuku, kebersihan gigi, kebersihan mulut. Serta cara menjaga kesehatan mata dan telinga, yang mencakup cara kerja serta fungsi mata dan telinga, termasuk penyakit yang sering menyerang mata dan telinga beserta cara pencegahan dan penanganannya. Selain itu juga ada pengetahuan tentang jenis-jenis imunisasi dan fungsinya, kapan waktu pemberian imunisasi tersebut, dan penyakit-penyakit yang dapat di cegah melalui imunisasi. Ditambah lagi ilmu tentang gizi, dalam hal ini membahas tentang fungsi makanan bagi tubuh, kandungan gizi berbagai zat makanan, fungsinya bagi pertumbuhan dan perkembangan badan, dan penyakit yang dapat ditimbulkan bila kekurangan zat gizi tertentu.